"percakapan di ambulans..."

on Saturday, December 6, 2008

Sambil setengah sadar, rahmat pelan-pelan meraih pinggiran trotoar agar dirinya tak terhantam lg oleh kendaraan yg halu lalang. Sakit bukan main dirasakan sekujur tubuhnya, tak aral darah segar pun mengalir deras dari hidung dan belakang kepalanya.
Orang-orang sudah mulai ramai mengerumuninya, ada yang berteriak2 memohon orang lain membantuku, ada yang entah gugup, entah panik malah balik menekan tulang rusukku...adowwwhhh...aku mengerang.
"oh..maap mas, maap, sebentar lagi ambulans datang, mas tahan dulu yah...sabar..."
Aku hanya mampu mengeryitkan alisku mendengar gadis itu berbicara. Tak lama kemudian ambulan yang ditunggu pun datang,dan aku diangkat masuk kedalamnya. Masih didalam perjalanan, sayup2 dalam kantukku yg tak tertahankan aku mendengar 2 orang perawat laki2 itu berbicara, sepertinya mereka membicarakan pertandingan sepakbola yg berakhir tragis, Indonesia kalah lg. Busyet..ni perawat bukannya ngecek keadaanku malah mengeluhkan hasil pertandingan yang mudah banget ditebak siapa yg menang...
Ingin protes tapi kantukku benar2 tak tertahankan..akhirnya akupun tertidur..

0 comments:

Post a Comment